Setelah 7 jam terbang -plus badan pegel-pegel dan tidur yang kurang nyenyak, akhirnya sampai juga di Tokyo. Dengan semangat 45 dimulailah perjalanan dengan menukarkan tiket JR pass di counter JR Pass Exchange Center. Ceritanya udah pede nih abis nukerin tiket JR pass dan beli Suica Card. Lantas ketika kami mau masuk ke station train, mulai melempem dan lemeslah melihat train system di Tokyo yang ribet itu *keringet dingin. Tapi tenang, awal-awal mungkin Anda bisa siok liat betapa banyak line kereta yang ada, tapi lama-lama Anda akan teruji kemampuan untuk bertahannya.
Tujuan utama kita tentu saja ngedrop koper di Hostel. Kita inep di Enaka Asakusa Hostel dengan budget permalam 3,000 yen/ person saja. Ini hostel yang paling bagus yang kita inepin di Jepang. Abis nitip koper, kembali semangat yang sempat mereda kembali membara. Mulailah kita muter-muterin daerah sekitar.
Perempatan Asakusa - ketika perempatan terasa kece
Sensoji Temple - yang ramenya ga ketulungan
Ema - may all the good things coming your way
Sakura malu-malu di dalam Euno Park
Sakura - full blossom at the entrance of Ueno Park
Shinobazu Pond; karena naek bebek-bebekan bukan monopolinya Ancol
Gashapon - my kryptonite/ mesin penelan 100yen
Ini view dari rooftop Hostel: Tokyo Sky Tree. Kece yak.
No comments:
Post a Comment